Sunday, April 14, 2013

Legitimasi


BERKUNJUNG KE UVRI. Plt. Koordinator Kopertis Wilayah IX Sulawesi Prof Supriadi Rustad (keempat dari kiri) didampingi Sespel Kopertis IX Sulawesi Dr Ibrahim Saman (kedua dari kanan) dan Tim Advokasi Kopertis Wilayah IX Sulawesi Prof Abdul Rahman (ketiga dari kiri), foto bersama Rektor UVRI Makassar Dr Syamsu A Kamaruddin (ketiga dari kanan), Wakil Rektor I UVRI Dr Abdul Azis DP (paling kanan), Dekan Fakultas Ekonomi UVRI Drs Marwan Aidid Buhaera (kedua dari kiri), dan Wakil Dekan II Fakultas Teknik UVRI Ir Andi Amrullah MT, di Kampus UVRI Antang, Makassar, Selasa, 26 Februari 2013. (Foto: Asnawin)


-------------------

 

Legitimasi


Pimpinan dan civitas akademika Perguruan Tinggi “A” di sebuah kota sangat gembira atas kunjungan petinggi Direktorat Pendidikan Tinggi Kemdikbud RI di kampusnya.

Puluhan perguruan tinggi mengikuti pameran pendidikan tinggi di sebuah mall besar pada salah satu ibukota provinsi, dengan menampilkan berbagai kelebihan dan prestasi yang dimiliki.

Perguruan Tinggi “B” melaksanakan upacara wisuda di gedung megah yang sangat strategis, dengan mengundang sejumlah pimpinan instansi dan pimpinan  perusahaan.

Seorang pimpinan perguruan tinggi berhasil menyelesaikan pendidikan doktoral (S3) dan mengundang sejumlah orang untuk menghadiri ujian promosinya sebagai doktor.

Pelajaran apa yang bisa ditarik dari beberapa peristiwa atau kegiatan tersebut? Apa yang diharapkan oleh para pimpinan dan pengelola perguruan tinggi?

Jawaban kita mungkin berbeda atau bervariasi, tetapi ada satu hal yang pasti dibutuhkan oleh setiap perguruan tinggi, yaitu legitimasi.

Ya, setiap perguruan tinggi pasti membutuhkan legitimasi atau pengakuan dari pemerintah dan masyarakat, akan eksistensi mereka.

Legitimasi dari pemerintah terutama berkaitan dengan kepastian hukum, sedangkan legitimasi dari masyarakat berkaitan dengan pengakuan sosial. (asnawin)


----------------

PAMERAN. Tarian khas daerah Provinsi Sulawesi Selatan menghibur tamu dan pengunjung, pada pembukaan Pameran “Pekan Pendidikan Tinggi Sulawesi 2013”, di Mall Ratu Indah, Makassar, Jumat, 22 Februari 2013. Pameran selama tiga hari berturut-turut yang diselenggarakan Kopertis Wilayah IX Sulawesi bekerjasama PT Profajar, diikuti puluhan perguruan tinggi dalam dan luar negeri. (Foto: Asnawin)

------------------




UJIAN PROMOSI. Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen dan Bisnis (STIMB) Gorontalo, Dr Titin Dunggio SE MSi, memertahankan disertasinya pada ujian promosi doktor Ilmu Manajemen, di kampus Program Pascasarjana (PPs) Universitas Muslim Indonesia (UMI), Makassar, Kamis, 8 November 2012. (Foto: Asnawin)


Titin Dunggio, wanita kelahiran Gorontalo, 9 Januari 1973, mengangkat disertasi berjudul “Pengaruh Rekruitmen, Kompetensi, Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja dan Prestasi Dosen pada Perguruan Tinggi Swasta di Provinsi Gorontalo.” (Foto-foto: Asnawin)



------------------------------




STIEM Bongaya Makassar melaksanakan prosesi wisuda sarjana angkatan ke-25 Tahun 2012, di Balai Prajurit Jend. M. Jusuf, Makassar, 27 November 2012. Upacara wisuda dipimpin Ketua Senat STIEM Bongaya Dr Nur Yahman MM. (Foto: Humas STIEM Bongaya Makassar) 



-----------------



STKIP - STIP DDI POLMAN. Pengurus DDI Polman, Sulawesi Barat, didampingi Prof Syarifuddin Ondeng dari PB DDI (ketiga dari kiri) melakukan audiensi dengan Sespel Kopertis Wilayah IX Sulawesi Dr H Ibrahim Saman MM (paling kiri), di Kantor Kopertis Wilayah IX Sulawesi, Jl. Bung Km-9, Makassar, Senin, 25 Februari 2013. Pertemuan itu membahas rencana pembukaan kembali STKIP DDI Polman dan STIP DDI Polman. Ibrahim Saman yang didampingi Tim Advokasi Kopertis IX Sulawesi, mengatakan, STKIP DDI Polman dan STIP DDI Polman belum diperkenankan menerima mahasiswa mahasiswa baru tahun akademik 2013/2014, sebelum ada Surat Keputusan dari Dirjen Dikti Kemdiknas RI. (Foto & teks: Asnawin)

@copyright Tabloid Almamater, Makassar, Edisi ke-4, Maret 2013.

No comments: