Tuesday, March 26, 2013

Untika Programkan Lulusan S1 Plus


REKTOR selaku Ketua Senat Untika Luwuk Banggai, Drs Marwan Mile MSi (tengah) memimpin Rapat Senat Terbuka Luar Biasa dalam rangka wisuda sarjana Untika, di Kampus II Untika, Luwuk Banggai, sabtu, 29 Desember 2012. Setiap alumni Untika akan dilengkapi dengan sertifikat Bahasa Inggris, sertifikat Keterampilan Komputer dan atau IT (Teknologi Informasi), serta Sertifikat Kompetensi Profesi. (Foto: Asnawin)

  


Untika Programkan Lulusan S1 Plus

Luwuk Banggai, Tabloid Almamater.
Universitas Tompotika (Untika) Luwuk Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah, memprogramkan lulusan S1 (Sarjana) Plus. Setiap alumni Untika akan dilengkapi dengan sertifikat Bahasa Inggris dan Keterampilan Komputer dan atau IT (Teknologi Informasi), serta Sertifikat Kompetensi Profesi.

Kompetensi Profesi itu diberikan kepada mahasiswa Untika bekerja sama dengan Badan Sertifikasi Nasional Profesi (BSNP), sebagai jaminan memasuki lapangan kerja.

Hal tersebut diungkapkan Rektor Untika Drs Marwan Mile MSi pada acara wisuda Untika, di Kampus Untika Luwuk Banggai, Sulawesi Tengah, Sabtu, 29 Desember 2012.

Dia mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir, alumni mendominasi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Luwuk Banggai, Bangga Kepulauan, dan beberapa daerah di sekitarnya.

“Sebagai lembaga pencetak tenaga kerja, kami akan terus berupaya mendekatkan, serta mensinkronkan antara kebutuhan dunia kerja dengan produk lulusan Untika, sehingga mereka yang diluluskan oleh Untika diharapkan akan terserap seluruhnya dalam semua lini lapangan kerja yang ada,” tuturnya.

Alumni yang diwisuda sebanyak 296 orang, terdiri atas 123 alumni FKIP, 67 alumni Fisipol, 10 alumni Fakultas Hukum, 17 alumni Fakultas Ekonomi, 5 alumni Fakultas Teknik, 19 alumni Fakultas Pertanian, dan 55 alumni Fakultas Kesehatan Masyarakat.

Pada wisuda kali ini, wisudawan terbaik tercatat atas nama Siti Hardiyanti Rahman (prodi Bimbingan dan Konseling, FKIP) dengan IPK 3,80.

Wisudawan terbaik Fakultas Kesehatan Masyarakat atas nama Nofsi Yunggoli (prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat) dengan IPK 3,77. Pada Fakultas Pertanian, wisudawan terbaik atas nama Ulfa Lahadia (prodi Agribisnis) dengan IPK 3,76.

Kartono Warsito (prodi Ilmu Administrasi Negara) menjadi wisudawan terbaik Fisipol dengan IPK 3,76, kemudian Jumriah (prodi Manajemen) sebagai wisudawan terbaik Fakultas Ekonomi), Niko Roflin Maong (prodi Ilmu Hukum) sebagai wisudawan terbaik Fakultas Hukum, serta I Gede Sugianto (prodi Teknik Sipil) sebagai wisudawan terbaik Fakultas Teknik).

Sespel Kopertis IX Sulawesi Dr Ibrahim Saman MM, mengatakan perubahan dan perkembangan Untika pada usia 12 tahun sejak perubahan status dari STKIP Tompotika menjadi Untika, cukup pesat.

“Tidak ada perguruan tinggi yang maju kalau organisasinya tidak sehat,” katanya. (as)


@copyright Tabloid Almamater, Makassar, Edisi ke-4, Maret 2013.

No comments: