Mantan Dewan Mahasiswa Umumnya Berhasil

ADA sedikit perbedaan antara lembaga kemahasiswaan era 60-an dengan era sekarang, yaitu dulu ada Dewa Mahasiswa yang disingkat Dema. Jumlah mahasiswa juga belum sebanyak sekarang.

“Dewan Mahasiswa itu punya power. Kalau sudah Dema yang ngomong, yang lain pasti menghormati, pasti didengar,” ungkap Rektor Unhas Prof Dr dr Idrus A Paturusi SpB SpBO.






---------
 
Prof Idrus A Paturusi:
 

Mantan Dewan Mahasiswa Umumnya Berhasil

ADA sedikit perbedaan antara lembaga kemahasiswaan era 60-an dengan era sekarang, yaitu dulu ada Dewa Mahasiswa yang disingkat Dema. Jumlah mahasiswa juga belum sebanyak sekarang.


“Dewan Mahasiswa itu punya power. Kalau sudah Dema yang ngomong, yang lain pasti menghormati, pasti didengar,” ungkap Rektor Unhas Prof Dr dr Idrus A Paturusi SpB SpBO, dalam bincang-bincang dengan Tabloid Almamater, di ruang kerjanya, pertengahan Februari 2012.

Ketika masih kuliah di Fakultas Kedokteran Unhas (1969-1977), Idrus-yang ketika itu menjabat Ketua Senat Mahasiswa Fakultas Kedokteran-sempat mencalonkan diri sebagai kandidat Ketua Dema Unhas, dengan menggandeng Andi Mattalatta sebagai calon Sekretaris Dema. Sayangnya, duet Idrus – Andi Mattalatta kalah dari pasangan Tajuddin Nur – Syamsi Lili.

Semua mantan pengurus Dema Unhas, kata Pria kelahiran Makassar, 31 Agustus 1950, berhasil meniti karier di bidang masing-masing.

Selain dirinya yang kini menjabat Rektor Unhas (dua periode), mantan pasangannya Andi Mattalatta berhasil menjadi anggota DPR RI dan kemudian menjabat Menteri Hukum dan HAM.

Yang terjun ke dunia kampus, kata Idrus yang kini dipercaya sebagai Ketua Majelis Rektor PTN se-Indonesia, umumnya berhasil mencapai gelar profesor doktor. 

Menyinggung kiatnya membagi waktu antara kuliah-di Fakultas Kedokteran yang banyak tugas-dengan mengurus organisasi, mantan Dosen Teladan I Unhas (1996) itu mengatakan membagi waktu itulah modalnya.

“Itulah modal saya sampai sekarang,” kata ayah tiga anak dan suami dari Dra Rushanti A Beso. (win)

-----------------
@copyright Tabloid Almamater, Makassar, Edisi II, Maret 2012.