Monday, July 21, 2008

Irwan Akib Tetap Rektor Unismuh Makassar



TERPILIH KEMBALI. Teka teki tentang siapa yang akan menjabat Rektor Universitas Muhammadiyah Makassar empat tahun ke depan, terjawab sudah pada acara pemilihan rektor Sabtu, 12 Juli 2008. Dr M Irwan Akib MPd, tetap menjabat rektor setelah meraih 16 suara dan unggul atas tiga kandidat lainnya, yakni HM Ikram Idrus SE MM (6 suara), Burhanuddin (0 suara), dan DR Lukman Hakim (1 suara). (Foto: ist)


------------

Irwan Akib Tetap Rektor Unismuh Makassar

Teka teki tentang siapa yang akan menjabat Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar empat tahun ke depan, terjawab sudah pada acara pemilihan rektor Sabtu, 12 Juli 2008. Dr M Irwan Akib MPd, tetap menjabat rektor setelah unggul mutlak 16 berbanding 6 atas lawan terberatnya, HM Ikram Idrus SE MM.

Dalam rapat senat yang diikuti 23 anggota senat itu, juga maju dua kandidat rektor lainnya, yakni Burhanuddin (Dekan Fakultas Agama Islam) yang tidak mendapatkan suara, serta DR Lukman Hakim dari Fisip yang memperoleh satu suara.

“Pak Rektor terpilih kembali,” jelas Humas Unismuh Makassar, Wahab Saleh, kepada “Demos” seusai pemilihan.

Dari empat calon rektor tersebut, katanya, hanya Lukman Hakim yang bukan anggota senat.

“Karena pak Lukman bukan anggota senat, berarti dia tidak punya hak memilih, tetapi ternyata ada satu suaranya, sedangkan pak Burhanuddin yang anggota senat justru tidak mendapatkan suara,” papar Wahab.

Irwan Akib adalah pria kelahiran di Kota Parepare, pada 2 Agustus 1963. setelah tamat pendidikan dasar dan menengah di KabupatenGowa, Irwan melanjutkan pendidikan S1 di IKIP Ujungpandang (sekarang Universitas Negeri Makassar) pada jurusan Pendidikan Matematika dan tamat tahun 1986.

Sambil kuliah dia juga mengajar di STKIP Muhammadiyah Parepare dari tahun 1987 sampai 1992.

Sejak tahun 1992 sampai sekarang dia mengajar di Unismuh Makassar. Pada tahun 1992 dia dapat menyelesaikan studi S2 jurusan Pendidikan Matematika di IKIP Negeri Surabaya, sedangkan pendidikan doktoral (S3) dirampungkan pada 6 Februari 2008, juga di Universitas Negeri Surabaya yang merupakan perubahan dari IKIP Surabaya.

Irwan tercatat sebagai doktor ke-31 Prodi S3 Pendidikan Matematika atau doktor ke-39 Program Pascasarjana Unesa. Di hadapan dewan penguji antara lain: Prof R Soedjadi, Prof Ketut Budayasa PhD, Prof Prabowo MPd, Prof Dr Suryanto, Dr St Suwarsono, dan Prof Dr Akbar Sutawidjaja., dia berhasil mempertahankan disertasi berjudul “Model Pembelajaran Matematika Berbasis Budaya Bugis Makassar.”

“Mudah-mudahan guru-guru matematika dapat memanfaatkan hasil penelitian ini sehingga dapat mengembangkan matematika,” katanya ketika itu. (asnawin)

[Terima kasih atas kunjungan, komentar, kritik, dan saran-sarannya di blog "Majalah Almamater"]

No comments: