Universitas Satria akan Bangun Rumah Sakit

PEMBINA Yayasan Pendidikan Mochammad Natzir Makassar, Ir M Nasrullah Natzir (paling kiri) mengatakan, sebagai perguruan tinggi yang semakin banyak peminatnya, Universitas Satria (Unsat) Makassar bertekad membangun gedung kampus baru yang nantinya akan dilengkapi rumah sakit, hall, dan wisma. Nasrullah Natzir foto bersama Ketua Yayasan Pendidikan Mochammad Natzir Makassar Dr Rostiaty Natzir MSPH (tengah) dan Rektor Universitas Satria Prof Dr HM Tahir Malik MSi. (Foto: Asnawin)

 

Universitas Satria akan Bangun Rumah Sakit

Makassar, Tabloid Almamater. Sebagai perguruan tinggi yang semakin banyak peminatnya, Universitas Satria (Unsat) Makassar bertekad membangun gedung kampus baru yang nantinya akan dilengkapi rumah sakit, hall, dan wisma.

Jika tak ada aral melintang, pembangunan dua gedung kampus baru yang masing-masing berlantai tujuh, akan dimulai pada Desember 2012.

Tekad tersebut diungkapkan Pembina Yayasan Pendidikan Mochammad Natzir Makassar Ir M Nasrullah Natzir, dan Ketua Badan Pengurus Dr Rostiaty Natzir MSPH, kepada wartawan seusai pelantikan Prof Dr HM Tahir Malik MSi sebagai Rektor Unsat periode 2012-2016, di kampus Unsat Makassar, Jumat, 28 September 2012.

“Di kampus baru yang cukup lengkap fasilitasnya itu nantinya akan mampu menampung hingga 4.000 mahasiswa,” kata Nasrullah.

Dengan hadirnya kampus baru Unsat Makassar dengan berbagai fasilitasnya tersebut, timpal Rostiaty, diharapkan dapat menjadi salah satu alternatif terbaik bagi calon mahasiswa asal berbagai daerah se-Sulsel dan kawasan timur Indonesia.

“Anak-anak dari kawasan timur Indonesia nantinya, tidak perlu lagi ke Jawa kalau mau kuliah, karena di Makassar ada Universitas Satria Makassar yang cukup lengkap fasilitasnya,” kata Rostiaty.

Prof Tahir Malik yang menggan-tikan Dr Rosmawaty Natzir sebagai Rektor Unsat, mengaku sangat gembira dengan rencana pembangunan kampus baru tersebut, tetapi sebagai rektor baru, dirinya akan berkonsentrasi meningkatkan kualitas proses belajar-mengajar dan meningkatkan kualifikasi para dosen.

“Sudah ada tujuh dosen yang selesai S3-nya, sebagian sedang lanjut S3, dan lain akan kita biayai untuk lanjut S3,” kata Tahir Malik yang juga masih menjabat Direktur Program Pascasarjana Unsat. (rul)



@copyright Tabloid Almamater, Makassar, Edisi 3, Oktober 2012.