BELASAN
member Komunitas Mangaka Makassar foto bersama pada sela-sela acara
Manga Estafet, di Kampus Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Ahad, 4
Mei 2014. Komunitas Mangaka Makassar yang merupakan komunitas hobi perkumpulan
pecinta manga, adalah komunitas kecil hasil prakarsa empat mahasiswa
Unhas, yaitu Ahmad Fadli, Ahmad Ilham Akmar, Kias Herlambang, dan Anca
Sulaiman. (Foto: Zakiyah Taqiyah)
------------------------
Mengenal Komunitas Mangaka Makassar
Oleh: Zakiyah Taqiyah
Hari
Minggu, tanggal 4 Mei 2014. Tepatnya di gedung kampus Unhas (Universitas
Hasanuddin, Makassar, red), tampak berkumpul beberapa orang berpakaian bebas. Ada
17 orang yang berkumpul, terdiri atas 15 laki-laki dan dua perempuan. Mereka tampak
sibuk dengan kertas gambar dan pensil di tangan. Coretan-coretan dalam kertas
itu tampak membentuk sebuah gambar atau yang mereka sebut sebagai manga.
Mereka
dari Komunitas Mangaka Makassar, yang merupakan komunitas hobi perkumpulan
pecinta manga. Mangaka Makassar adalah komunitas kecil hasil prakarsa empat mahasiswa
Unhas, yaitu Ahmad Fadli, Ahmad Ilham Akmar, Kias Herlambang, dan Anca
Sulaiman. Empat mahasiswa ini awalnya tidak saling mengenal satu sama lain.
Namun, mereka dipertemukan dalam sebuah forum online (Indomanga) yang merupakan
sebuah forum pecinta manga.
Ahmad
Ilham Akmar (Akmar) dan Kias Herlambang (Kias), menceritakan awal mula ia dan
teman-temannya bertemu dan memulai membentuk komunitas Mangaka Makassar ini.
Akmar berkata, pada tahun 2010 lalu ia melihat sebuah gambar manga yang
ter-upload dalam forum Indomanga. Saat melihat gambar tersebut, ia berkata pada
dirinya, “Bagusnya gambarnya.”.
Lalu,
Akmar mulai mencari tahu siapa pemilik gambar tersebut. Singkat cerita, bertemulah
ia dengan Ahmad Fadli (Dedi) yang merupakan pemilik gambar yang ia “suka” itu.
Akmar
dan Dedi lalu bertemu, serta mengajak dua orang lainnya yaitu Kias dan Anca
yang juga mereka kenal melalui forum online tersebut.
Masih
pada tahun 2010, dalam sebuah acara yang diadakan di GTC Makassar yang disebut
Festival Jepang, mereka berempat lalu melihat “peluang”. Mereka melihat banyak
peminat gambar manga, yang akhirnya memunculkan ide mereka untuk mengumpulkan
orang-orang yang meminati dunia gambar, dalam hal ini gambar manga.
Saat
itulah, mereka segera mencari cara untuk mengajak siapa saja yang ingin belajar
serta berbagi ilmu tentang manga. Salah satu media sosial (Facebook) menjadi
perhatian mereka.
Mereka
lalu membuat sebuah Grup Facebook, bernama Mangaka Makassar, dan itulah yang
menjadi gerbang pertama mereka untuk mengumpulkan orang-orang dari Makassar dan
sekitarnya untuk membuat sebuah komunitas dengan nama yang sama yaitu Mangaka
Makassar.
Mangaka
Makassar ini dibentuk dengan tujuan untuk saling berbagi ilmu dan saling
berbagi karya seputar manga. Saat ini, tercatat kurang lebih 600 member dari
komunitas ini. Dan kurang lebih 30 member yang aktif.
Mangaka
Makassar ini tidak memiliki ketua, tetapi tercatat ada 5 orang admin yang
bertugas sebagai Pembina sekaligus penanggung jawab komunitas tersebut. Lima
admin tersebut yaitu, Ahmad Fadli (Dedi), Ahmad Ilham Akmar (Akmar), Kias
Herlambang (Kias), Anca Sulaiman (Anca), dan Rahmat Syahputra (Mamat).
Mangaka
Makassar sendiri tidak hanya menerima member dari Makassar, melainkan juga
menerima dari daerah luar Makassar.
Mangaka
Makassar memiliki kegiatan yang sering diadakan, yaitu Gathering. Dalam
kegiatan ini, mereka memanfaatkan untuk bisa saling mengenal serta saling
berbagi ilmu seputar manga.
“Gath
ini biasanya untuk tutorial atau kalau tidak, ya seperti ini, manga estafet.” kata
Kias saat ditanya seputar kegiatan gathering tersebut.
Kias
juga menjelaskan, kegiatan gathering ini tidak memiliki jadwal tetap, melainkan
mengikuti keinginan member. Selain waktu yang tidak tetap, tempat untuk gath
ini juga tidak tetap. Mereka dapat mengadakan gath dimana saja asal sesuai
dengan kesepakatan dari para member.
----------------
SERIUS. Belasan member Komunitas Mangaka Makassar berkumpul tampak
sibuk dengan kertas gambar dan pensil di tangan, pada acara Manga Estafet, di Kampus Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Ahad, 4 Mei 2014. Coretan-coretan dalam kertas
itu tampak membentuk sebuah gambar atau yang mereka sebut sebagai manga. (Foto: Zakiyah Taqiyah)
------------
Selain
gathering, ada juga kegiatan lain yaitu Event Komik. Dalam event ini mereka
memperlombakan karya mereka masing-masing. Event komik ini biasanya mereka
adakan sendiri atau ikut dengan event luar, seperti Japan-Korea (Jakor), atau
MangaWar. Event komik ini tentu bertujuan untuk mendorong para member agar
dapat berprestasi dalam berkarya.
Beberapa
member tercatat telah membuat karya manga mereka sendiri, serta sebuah karya
komik-masih dalam proses-yang merupakan hasil kerjasama para member.
-----------
Kias
Herlambang yang akrab disapa dengan nama Kias, mengatakan, Mangaka
Makassar tidak hanya menerima member dari Makassar, melainkan juga
menerima dari luar Makassar. (Foto: Zakiyah Taqiyah)
------------
Mangaka Makassar memiliki kegiatan yang sering diadakan, yaitu Gathering. Dalam kegiatan ini, mereka memanfaatkan untuk bisa saling mengenal serta saling berbagi ilmu seputar manga.
“Gath
ini biasanya untuk tutorial atau kalau tidak, ya seperti ini, manga estafet.” kata
Kias saat ditanya seputar kegiatan gathering tersebut.
Mangaka
Makassar menerima member tanpa batasan umur. Member baru yang ingin bergabung
dapat mendaftarkan diri pada akun resmi mereka dalam sebuah grup facebook,
Mangaka Makassar.
Sebelum
menerima member baru yang ingin bergabung, terlebih dulu admin akan menguji
calon member tersebut. Tidak sulit untuk menjadi member, hanya perlu
mengirimkan sebuah karya manga mereka yang berupa komik selembar, yaitu komik
singkat yang dimuat dalam satu lembar kertas. Hal ini tentu untuk mengurangi
kemungkinan adanya member yang bergabung tanpa bisa berkarya.
No comments:
Post a Comment