------------------
100 Mahasiswa STIEM Bongaya KKL di Makassar dan Bantaeng
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Makassar (STIEM) Bongaya, Makassar, menyebar 100 mahasiswanya untuk melaksanakan Kuliah Kerja Lapang (KKL) pada sejumlah perusahaan dan instansi di Kota Makassar dan Kabupaten Bantaeng, mulai awal Mei hingga akhir Juni 2014.
Ketua Panitia KKL Angkatan XXIX, Drs H Lessi Muhammad Djen MM, mengatakan, sebanyak 44 mahasiswa akan melaksanakan KKL di Bantaeng, sedangkan 56 mahasiswa melaksanakan KKL di Kota Makassar.
Ditemui di sela-sela acara pembekalan KKL mahasiswa STIEM Bongaya di aula Kampus STIEM Bongaya, Makassar, Sabtu, 10 Mei 2014, Djen mengatakan, khusus di Bantaeng, mahasiswa akan melaksanakan KKL pada delapan koperasi. Pada setiap koperasi akan ditempatkan empat hingga lima mahasiswa.
Pada pelaksanaan KKL di Makassar, lanjut dia, mahasiswa STIEM Bongaya disebar pada beberapa instansi pemerintah, BUMN, serta perusahaan dan kantor lembaga-lembaga jasa perbankan (bank dan asuransi) lainnya.
"KKL di Makassar dilaksanakan selama dua bulan penuh, dimulai 1 Mei hingga 30 Juni 2014," sebut Djen, seraya menambahkan bahwa selama pelaksanaan KKL, mahasiswa dibimbing dan didampingi oleh 16 dosen, terdiri atas empat dosen di Kabupaten Bantaeng, dan 12 dosen di Makassar.
Kadis Koperasi dan UMKM Bantaeng, Drs Syamsul Suli yang ditemui pada kesempatan yang sama mengatakan, selama di Bantaeng, mahasiswa STIEM Bongaya akan tinggal bersama masyarakat di pondokan dan rumah penduduk setempat.
Syamsul menjelaskan, pengiriman mahasiswa KKL ke Bantaeng merupakan bagian dari kerjasamabidang pembinaan koperasi antara Pemkab Bantaeng dengan STIEM Bongaya, yang ditandatangani Bupati Bantaeng Prof DR Ir HM Nurdin Abdullah MAgr, dan Ketua Yayasan Pendidikan Bongaya Ujung Pandang (YPBUP) Dr Abdi Akbar Idris MM, pada Oktober 2013.
"Kerjasama ini dilakukan dengan tujuan pembinaan manajemen oleh Dinas Koperasi dan UMKM Bantaeng, peningkatan tridharma perguruan tinggi, dan pengelolaan koperasi," katanya.
Pada acara pembekalan tersebut, Kadis Koperasi dan UMKM Bantaeng juga membawakan materi tentang “Potret dan Prospek Koperasi di Kabupaten Bantaeng.”
Materi lain yang diberikan kepada mahasiswa peserta KKL, yaitu “Etika Pelaksanaan KKL Magang di lapangan (Makassar-Bantaeng)” oleh H Ampauleng SE MSi, “Teknis Penyusunan Laporan KKL Magang” oleh Hasbiyadi SE MM, serta “Tata Cara Seminar dan Penilaiannya” oleh Dr La Ode Sumail SE MSi.
Jaga Kesehatan
Ketua STIEM Bongaya Dr Muhammad Jusuf Radja MSi, saat membuka acara pembekalan, menghimbau mahasiswa untuk menjaga kesehatan selama melaksanakan KKL di Bantaeng, serta menjaga nama baik almamater STIEM Bongaya.
"Saya minta mahasiswa bersungguh-sungguh dalam melaksanakan KKL, ikhlas, serta menjadikan KKL ini sebagai ajang belajar untuk bisa berkiprah di tengah masyarakat nantinya," ujarnya.
Acara pembekalan sehari bertema "Dengan Kuliah Kerja Lapang, mahasiswa dapat menambah ilmu, keterampilan, serta meningkatkan kemandirian dalam menjawab tantangan globalisasi berdasarkan kearifan lokal", ditutup oleh Pembantu Ketua I Bidang Akademik STIEM Bongaya, Drs H Andi Mansyur Tanra MSi. (zakiyah taqiyah/inayah)
---------------------
[Terima kasih atas kunjungan, komentar, serta kritik dan sarannya di web/blog "Majalah Almamater"]
No comments:
Post a Comment