Akbid Madani Sinjai: Bangga Mendapat Kepercayaan

DIREKTUR Akbid Madani Sinjai, Hj Hamdana Kantao SKM (tengah) menyalami salah seorang wisudawan, pada acara wisuda Akbid Madani, di Gedung Pertemuan Sinjai, Sabtu, 24 November 2012. Alumni yang diwisuda pada wisuda ke-5 kali ini yaitu sebanyak 58 orang. (Foto: Asnawin)

 
Akbid Madani Sinjai:
Bangga Mendapat Kepercayaan

Sinjai, Tabloid Almamater.
Seluruh civitas akademika Akademi Kebidanan (Akbid) Madani, Sinjai, Sulawesi Selatan, merasa bangga karena pemerintah dan masyarakat terus-menerus memberikan kepercayaan.

Pemerintah memberikan kepercayaan dalam bentuk penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS). Berdasarkan data yang ada, dari 15 lulusan D3 Kebidanan yang diterima menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Sinjai tahun 2012, sebanyak 12 orang di antaranya adalah alumni Akbid Madani Sinjai.

Masyarakat memberikan kepercayaan dengan cara memasukkan anak-anak atau keluarga mereka ke Akbid Madani Sinjai, sehingga jumlah mahasiswanya terus-menerus bertambah dari tahun ke tahun.

“Kami bangga bahwa kami masih dipercaya oleh masyarakat di tingkat lokal, regional, dan nasional, sekaligus membuk-tikan bahwa kami mampu berdiri sama tinggi dan duduk sama rendah di antara akademi diploma tiga kebidanan lainnya,” tutur Ketua Yayasan Pendidikan Enam-Enam Makassar Andi Erfan Askani SIP.

Hal tersebut dikemukakan pada acara wisuda ke-5 Akbid Madani Sinjai, di Gedung Pertemuan Sinjai, Sabtu, 24 November 2012.

Menanggapi kenyataan bagus tersebut, Sespel Kopertis Wilayah IX Sulawesi Drs H Ibrahim Saman MM mengatakan, masyarakat Kabupaten Sinjai kini tak perlu lagi meninggalkan daerahnya kalau hanya ingin kuliah di Akademi Kebidanan.

“Karena di Sinjai juga sudah ada Akbid Madani,” katanya.

Direktur Akbid Madani Sinjai Hj Hamdana Kantao SKM, melaporkan, alumni Akbid Madani yang diwisuda pada wisuda ke-5, yaitu sebanyak 58 orang.

“Total alumni Akbid Madani Sinjai kini sekitar 350 orang. Mereka umumnya sudah bekerja dan tersebar pada berbagai instansi, khususnya rumah sakit dan Puskesmas di berbagai daerah,” ungkap Hamdana. (win)


@copyright Tabloid Almamater, Makassar, Edisi ke-4, Maret 2013.